1 tong air diguyurkan
ssek...sek...krek..krek..sekkssekk...
kali ini disikat
byuuuurrrr....!
siram air lagi...
bentar ya teman-teman, aku mau membersihkan blogq dulu. Ini udah agak jamuran, karena lama kutinggal. Perlu disikat, diguyur air, dilap, dan dikasih pewangi..:D
once again,
byuuurr !
udah beres
Ehem...ehem..sekarang udah nyaman buat nulis
eitss sebentar aku mau teriak dulu
SELAMAT TAHUN BARU 1431 H
End this year with seek forgiveness, as our evaluation form.
Begin this year with Basmalah, as the spirit of optimism in facing the success of our
End this year with seek forgiveness, as our evaluation form.
Begin this year with Basmalah, as the spirit of optimism in facing the success of our
Tahun tlah berganti, Banyak cerita yang belum sempat kutulis disini.
Tentang:
kejadian waktu UTS dan gosip ngiler itu...
saudara kembar itu...
andai aku punya anak itu...
jadwal yang kacau itu...
tumbuh gigi baru itu...
kejebak debat itu...
terjerumus jadi marketing itu....
mendadak jadi artis itu...
masakan percobaan itu...
Jadi juri stand itu...
and many more.
Selain karena sibuk ini-itu, capek dan mumet mikir tetek-bengek lainnya, juga karena adanya FB. Iya FB, nama panjangnya Facebook itu. Tiap online ujung-ujungnya pasti aku buka FB, menuliskan apa2 yang kurasakan dan apa2 yg kupikirkan di wall, setelah itu aku merasa sudah cukup, tidak perlu bercerita panjang lebar ke orang lain, atu menuliskannya disini. Oke lah, ini bukan sepenuhnya salah FB, karena aku juga.
Lagian ngapain sih ada FB muncul, coba kalau FB ga ada, aku pasti bisa .....(ealah masih ngeyel, gak mau disalahin :P)
kembali ke yang "baru",
malam menjelang pergantian tahun, seseorang mengirim sebuah sms ucapan selamat padaku:
"Selamat tahun baru kembaranku, semoga tahun ini kita bisa menjadi sepasang sandal jepit, Amin !.wkwkwkw....."
sms itu sekilas memang sederhana, tapi cukup membuatku terbangun, memaksaku tuk instopeksi diri, membuncahkan semangatku tuk mengubah hal. kok bisa?
coba baca kembali kata2
"semoga tahun ini kita bisa menjadi sepasang sandal jepit.."
iya bener sandal jepit.
hanya sandal jepit?apa bagusnya? lebih elit klo misalnya...eemmm..sepatu kaca?atau sepatu merk dunhill?
Bukan tentang elitnya, bukan karena merknya, apalagi pemakainya atau penjualnya. tapi tentang filosofinya.
Sandal jepit akan nyaman di kaki jika kita memakai yang sama ukurannya, sama tingginya, sama warnanya, sama merknya dan yang paling penting adalah sandal itu sepasang, kanan dan kiri. Jika hal-hal lain (ukuran, warna, tinggi, merk ) sudah sama, tapi sandal itu tidak sepasang, sama2 kanan atau sama2 kiri, nyaman gak kita makeknya? jelas enggak. Kaki bisa terjepit, atau klo kita pakek jalan mungkin bisa bikin kita kesrimpet, bahkan terjungkal.
entahlah, itu hanya penafsiranku sendiri, kalau kalian gak setuju bisa dimodifikasi sendiri
Lha terus apa hubungannya pembahasan mengenai sandal jepit itu dengan instropeksi dan semangat?
Jadi gini, seseorang yang mengirimi sms itu bisa dikatakan sangat dekat denganku, bahasa kerennya soulmate kali ya? kami mempunyai selera yang sama, kebiasaan yang sama, pemikiran sama, paradigma yang sama, kuliah dijurusan yang sama di satu fakultas dan universitas (tentunya), berjuang bersama dan sering kemana2 bersama.
yang jadi masalah adalah klo salah satu dari kami sedang down maka selang beberapa waktu kemudian yang lain ikut down, akhirnya kami sama2 down. atau klo lagi lupa sesuatu, kami akan lupa bareng2. Ibarat sebuah sandal jepit, kami itu seperti 2 sandal sisi kanan, atau 2 sandal sisi kiri. Tidak saling melengkapi.
Idealnya klo yang satu sedang down maka yang lain akan mampu menjadi peneguhnya, mampu menyemangati dan memberi inspirasi.
Idealnya klo yang satu melupakan sesuatu, maka yang lain akan mengingatkan, apalagi klo menyangkut sebuah amanah, menyangkut hal-hal yang krusial.
Bukan begitu?
setelah membaca sms itu, ku katakan pada diriku, dengan ekspresi penuh semangat " Baiklah, aku akan berusaha menjadi pasangan sandal jepit yang baik, untukmu dan untuk semua orang disekitarku. Bismillah".
Seius, ini gak lebay. iya deh sedikit lebay, tapi bener serius (kok mbulet ae cah?)
2 komentar:
sandal jepit itu pnya filosofi mendalam Lo.........
tau kan sandal jepit???
barang yg selalu sabar walaupun setiap saat selalu di injek2....padahal itu bkan krna pemiliknya benci...
jarang diperhatikan pemiliknya tp sandal jepit selalu srtia menemani kemanapun pemiliknya pergi....
sama halnya dg kita....
pikir deh.....
hehe... baguslah kalo km udah dapet sendal jepit sisi lain. saya juga bingung, apakah perlu punya sendal jepit "sisi lain". hm... anyway, saya bingung.
bingung mencari sendal jepit. bingung. bingung. bingung. gak tau harus ngapain.
Posting Komentar